Harga BBM Non-Subsidi Tak Akan Naik Hingga Juni, Arifin Tasrif, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), mengonfirmasi bahwa harga bahan bakar minyak (BBM) nonsubsidi akan tetap stabil hingga Juni 2024.
“Perkiraannya sampai Juni. Kita melihat karena harga masih berada di 83 dolar AS (per barel),” kata Arifin pada hari Jumat (8/3/2024), seperti dilaporkan oleh Antara.
Namun, ia menambahkan, Kementerian ESDM masih melakukan perhitungan terkait dampak kebijakan ini terhadap Pertamina, khususnya dalam hal pendapatan dari Pertamina Patra Niaga.
Sebelumnya, Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, juga telah menyatakan bahwa tidak akan ada kenaikan tarif dasar listrik dan BBM hingga bulan Juni 2024.
“Dalam sidang kabinet paripurna yang telah diputuskan, tidak ada kenaikan listrik, tidak ada kenaikan BBM sampai Juni (2024), termasuk yang disubsidi,” ujar Airlangga pada hari Senin (26/2/2024).
Menurutnya, kebijakan ini menjadi salah satu faktor yang menyebabkan target defisit fiskal APBN 2024 melebar menjadi 2,29% terhadap PDB. Untuk menahan kenaikan harga listrik dan BBM, dibutuhkan anggaran tambahan. Oleh karena itu, perlu ada penambahan anggaran untuk PT Pertamina dan PT PLN.
“Kebijakan ini akan membutuhkan anggaran tambahan untuk Pertamina dan PLN, dan anggaran tersebut akan diambil baik dari sisa saldo anggaran lebih (SAL), maupun dari pelebaran defisit anggaran di 2024. Jadi, angka 2,3-2,8 (%) menjadi realistis untuk tahun depan dalam kerangka yang sama 2,4-2,8,” katanya.
Sementara itu, Pertamina Patra Niaga masih melakukan peninjauan ulang terhadap harga BBM non-subsidi dengan mempertimbangkan tren harga minyak mentah, harga publikasi Mean of Platts Singapore (MOPS), dan kurs.
“Jika tidak ada penyesuaian harga BBM non-subsidi, sementara MOPS dan kurs meningkat, tentu akan mempengaruhi potensi pendapatan perusahaan,” kata Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting.
Untuk diketahui, harga BBM Pertamina per Jumat (1/3/2024) untuk wilayah Jawa adalah sebagai berikut: Pertalite Rp10.000 per liter, Pertamax Rp12.950 per liter, Pertamax Turbo Rp14.400 per liter, Dexlite Rp14.550 per liter, Pertamina Dex Rp15.100 per liter, dan Pertamax Green Rp13.900 per liter.
